Judul Buku : Autumn
In paris
Pengarang : Ilana
Tan
Penerbit :
PT Gramedia Pustaka Utama
Tahun/bulan terbit : 30 Oktober 2014
Tebal halaman : 272
halaman
Cetakan :
2
ISBN :
6020310213
Autumn in Paris
adalah novel yang ditulis oleh Ilana Tan, novel kedua dari seri Tetralogi Empat
Musim yang ia buat. Novel ini diterbitkan oleh PT Gramedia Pustaka Utama pada
Juli 2007. Dari seri Tetralogi Empat Musim ini, telah ada satu buku yang
digarap menjadi film, dan sudah ada dua yang digarap dari keseluruhan buku
Ilana Tan.
Sinopsis:
Tara Dupont menyukai Paris dan musim gugur. Ia
mengira sudah memiliki segalanya dalam hidup… sampai ia bertemu Tatsuya
Fujisawa yang susah ditebak dan selalu membangkitkan rasa penasarannya sejak
awal.
Tatsuya Fujisawa benci Paris dan musim gugur. Ia
datang ke Paris untuk mencari orang yang menghancurkan hidupnya. Namun ia tidak
menduga akan terpesona pada Tara Dupont, gadis yang cerewet tapi bisa
menenangkan jiwa dan pikirannya… juga mengubah dunianya.
Tara maupun Tatsuya sama sekali tidak menyadari
benang yang menghubungkan mereka dengan masa lalu, adanya rahasia yang
menghancurkan segala harapan, perasaan, dan keyakinan. Ketika kebenaran
terungkap, tersingkap pula arti putus asa arti tak berdaya Kenyataan juga
begitu menyakitkan hingga mendorong salah satu dari mereka ingin mengakhiri
hidup.
Seandainya masih ada harapan sekecil apa pun untuk mengubah kenyataan, ia bersedia
menggantungkan seluruh hidupnya pada harapan itu….
Keunggulan
Karya:
Dari segi
cover buku, memiliki warna yang cerah yang sesuai dengan warna musim gugur,
warnanya soft dan memiliki gambar yang simple dan bagus. Novel ini termasuk
dalam jajaran novel best seller hingga
saat ini.
Novel ini
menggambarkan secara indah kehidupan Tara yang sangat dirinya nikmati.
Bagaimana perpaduan antara musim gugur dan indahnya Paris menemani pertemuannya
dengan Tatsuya. Gambaran perkembangan hubungan mereka juga sangatlah perlahan
dan alami, bagaimana mereka merasa nyaman dengan satu sama lain, hingga
akhirnya tumbuh rasa di antara mereka.
Penulis juga
sangat hebat dalam menggambarkan perasaan mereka, dari bahagia, hingga putus
asa dan kesedihan yang teramat hebat. Pembaca diajak untuk merasakan segala
peristiwa, ketenangan hati dari gambaran keindahan musim gugur di Paris, rasa
hangat dari perkembangan hubungan Tara dan Tatsuya, dan kesedihan mendalam dari
perpisahan-perpisahan yang terjadi antara keduanya.
Kelemahan
Buku:
Meski dari
segi penggambaran cerita sulit untuk menemukan kekurangan dalam novel ini,
namun karena ada banyak unsur kebarat-baratan yang Ilana Tan gunakan dalam
novelnya, ada beberapa peristiwa yang terjadi dalam novel yang mungkin tak
layak untuk dibaca anak-anak di bawah umur. Seperti minum-minum alkohol, pergi
ke kelab malam, dan sebagainya.
Penutup:
Untuk kualitas kalimatnya mungkin sudah bagus,
karena sudah banyak kita ketahui bahwa Ilana Tan adalah salah seorang novelis
Indonosia yang mempunyai tempat di hati para penggemarnya masing-masing. Tapi
mungkin dalam hal pembawaan alur ceritanya, gaya yang dibawakan oleh penulisnya
akan sedikit membingungkan bagi para pembaca yang masih awam. Dan buku ini
paling cocok dibaca oleh kalangan remaja, karena ceritanya sangat sesuai juga
menghibur. Namun tidak menutup kemungkinan juga pada novel ini untuk dibaca
oleh kalangan usia lainnya.
Penulis:
Aliyatur Rafiqah Nur
Editor:
Alya Febriana Cipta
Tidak ada komentar:
Posting Komentar